Rabu, 02 Januari 2008

Menyeimbangkan antara Berani dan Takut dalam memasuki Dunia Kerja

Ketika jalan-jalan di blog Mas Priyadi, saya terpukau dengan tulisan yang amat pan...jaaaaa....ng tentang Pengalaman Seseorang yang Tertipu Iklan Lowongan Pekerjaan, lalu saya ikut memposting komentar seperti di bawah ini :

Dunia kerja emang banyak penipuan, tapi sering juga ada orang-orang yang merasa tertipu padahal dia tidak mempelajari tawaran dengan baik atau memaksakan diri mengambil job yang di luar kemampuannya.

Saya mau sharing opini nih :
1. Jangan takut mencoba lagi karena selalu ada resiko dalam setiap langkah kita.
2. Agar kita bisa “ikhlas” ketika gagal, selalu siap kehilangan apa yang kita keluarkan sebelum mengambil langkah (jangan terlalu all out!)
3. Agar kita bisa “ikhlas” ketika mendapatkan yang tidak sesuai permintaan kita, selalu siap belajar dan menerima tantangan, walaupun untuk saat ini kita belum betul-betul qualified. Saya pernah membaca quote yang membuat saya terkesan waktu itu “We are all like trees…we have to create new leaves, new directions…in order to grow.”
4. Allah SWT. menakdirkan seluruh kejadian di alam ini justru sebagai ujian keimanan serta keikhlasan agar kita tidak putus asa dan tidak sombong (Q.S. 4:79, 57:22-23, dan 64:11)

Maaf kalau terkesan menggurui, tapi profesi saya memang seorang guru.

Wassalaamu’alaykum wa rahmatulLaahi wa barakaatuh.

1 komentar:

abuyahya mengatakan...

Tapi masih kalah paaaannnnnnnnnnnnn............jaaaaaaaaaaaaaaaaa.............ng dari tulisan di blog Bang Yusril Ihza Mahendra. Check it out!